Tanda tangan sang bapak
- Ulasan Film
film sebagai medium untuk mengkritik dan beropini
Yogyakarta, Sewon Screening 10 – Salah satu peran penting yang dapat dimainkan oleh film adalah sebagai wadah untuk mengkritik dan mengemukakan opini, khususnya dalam konteks politik, sosial, dan budaya. Sebagai medium visual yang kaya akan emosi dan narasi, film memiliki kemampuan untuk menyampaikan pesan-pesan yang mendalam dan mempengaruhi persepsi publik. Film dapat menjadi alat yang dapat mengubah persepsi sosial dan politik, mendorong diskusi, dan menginspirasi tindakan. Bagaimana film dapat berfungsi sebagai media kritik? Banyak film fiksi menyisipkan pesan moral dan kritik terhadap fenomena sosial melalui cerita dan karakter yang mencerminkan realitas.
Saya baru saja menonton film pendek berjudul “Tanda Tangan Sang Bapak” yang disutradarai oleh Betrand Valentino & Hanif Zaini A. Film ini mengangkat isu yang tidak asing bagi kita.
“Tanda Tangan Sang Bapak” bercerita tentang seorang anak yang memiliki tugas sekolah untuk menceritakan sosok pemimpin. Ia tertarik untuk menjadikan Pak Bupati, yang sedang mencalonkan diri untuk dua periode di desanya, sebagai sosok pemimpin yang akan diceritakan untuk tugasnya. Ia mulai melakukan pengamatan terhadap Pak Bupati yang memiliki slogan “Pemimpin Masa Depan”. Perjalanan pengamatannya tersebut membawanya pada hal-hal mengejutkan tentang apa yang dilakukan Pak Bupati. Ia menuliskannya secara jujur, namun ketika Pak Bupati membaca tulisannya, Pak Bupati menghapus semua hal jelek tentang dirinya dan memperbaiki tulisan tersebut. Ini memperlihatkan bagaimana sosok pemimpin yang selalu berusaha untuk terlihat baik dan menutupi kekurangannya. Bukankah pemimpin masa depan seharusnya adalah orang yang jujur? Dan apakah masih ada pemimpin yang jujur dan memegang teguh janji-janji manisnya?
Saya sangat merekomendasikan film “Tanda Tangan Sang Bapak” untuk ditonton. Film ini memperlihatkan realitas sesungguhnya dari orang yang menjaga nama baiknya untuk mendapatkan sebuah jabatan. Isu yang dibahas dalam film ini sangat dekat dan sering terjadi di lingkungan masyarakat. Film ini akan membuka bahan diskusi dan beropini, yang semoga saja menjadi sebuah pengajaran untuk lebih berhati-hati dalam memilih sosok pemimpin, agar tidak sengsara di kemudian hari.
Saksikan film “Tanda Tangan Sang Bapak” di Layar Tandang: Jakarta Sewon Screening 10. Ikuti perjalanan yang mengungkap bagaimana sebenarnya sosok pemimpin masa depan dalam film ini. (Vitriya Ningrum)
Penulis Vitriya Ningrum
Editor Nurul A’mal Mustaqimah
Penerjemah Zahwa Syachira
Detail Film
Tanda Tangan Sang Bapak
Bertrand Valentino, Hanif Zaini Abdullah | 13 Minutes | 2023 | Indonesia
Jadwal Pemutaran
Teater Sjumandjaja, FFTV Institut Kesenian Jakarta | 12 JUN | 14.00 WIB